Bertempat di Aula Reinha, Sekolah Tinggi Pastoral Reinha Larantuka menggelar pembukaan perkuliahan tahun akademik 2023/2024 pada Sabtu, 14/01/2024. Kegiatan tersebut diawali dengan perayaan ekaristi di Kapela STP Reinha Larantuka dan dipimpin oleh Pater Petrus Tukan, SVD selaku Ketua Sekolah Tinggi Pastoral Reinha Larantuka, yang dihadiri seluruh civitas akademika STP Reinha.
Dalam kotbahnya, Pater Petrus Tukan, SVD, mengajak seluruh civitas akademika STP Reinha untuk semangat dalam menanggapi panggilan Allah. Menurut Pater Petrus, dengan meneladani tokoh Saul dan orang Lewi yang dipanggil oleh Allah ,maka seluruh civitas akademika STP Reinha dapat menjadi agen pastoral dan pewarta sabda Allah yang handal dalam naungan Bunda Reinha Larantuka.
Setelah perayaan ekaristi, kegiatan pun dilanjutkan dengan kuliah umum untuk seluruh mahasiswa STP Reinha Larantuka bersama Alfonsus Mudi Aran, S.Pd.,M.M salah seorang dosen sekaligus Waked 1 bidang akademik pada STP Reinha. Kuliah umum dibuka secara resmi oleh Ketua Sekolah yang diwakilkan oleh Krisantus Minggu Kwen,S.Pd.,M.Th selaku Wakil Ketua III.
Alfonsus Mudi Aran, S.Pd.,M.M membawakan kuliah umum di bawah tema “Peralihan kurikulum MB-KM”.
Dalam pemaparan materinya, Pa Alvons menjelaskan tentang proses peralihan kurikulum yang dimulai dari perubahan mata kuliah baik pergantian nama mata kuliah maupun penamahan mata kuliah baru yang sesuai dengan kurikulum MB-KM. Beliau mengatakan bahwa mata kuliah pada semester 1, 2, 3, dan 4 merupakan mata kuliah profil program studi. Pa Alvons menegaskan juga bahwa seorang mahasiswa dapat mengambil kegiatan magang maupun belajar di kampus lain pada semester 4, 5, 6 dan 7, namun secara umum kurikulum baru ini belum diterapkan pada perguruan tinggi keagamaan Katolik.
Sesi kuliah umum yang berlangsung dari pukul 09.30 hingga 11.30 ini diakhiri dengan tanya jawab dan diskusi sebagai bagian dari upaya memperdalam pengetahuan dan pemahaman tentang kurikulum MB-KM
Dalam kesempatan tersebut Yohanes Hego Muking selaku ketua senat STP Reinha mengapresiasi substansi perjumpaan ini dan menegaskan bahwa pengetahuan tentang MB-KM perlu diketahui oleh mahasiswa agar dalam proses belajar mahasiswa mampu melaksanakan dengan baik.